Buku Siswa dan Guru Agama Katolik SMP Kelas 7

Buku pegangan guru dan siswa kelas 7 SMP - Pend. Agama Katolik dan Budi Pekerti
Pend. Agama Katolik SMP Kelas 7 - Kurikulum 2013


Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati” (Yakobus 2:26)

Demikianlah seperti dikatakan oleh Santo Yakobus, agama terutama bukanlah soal mengetahui mana yang benar atau yang salah, tetapi mengetahui dan melakukannya. Belajar bukan sekadar untuk tahu, melainkan dengan belajar seseorang menjadi tumbuh dan berubah serta mengubah keadaan. Begitulah kurikulum 2013 dirancang agar tahapan pembelajaran memungkinkan peserta didik berkembang dari proses menyerap pengetahuan dan mengembangkan keterampilan hingga memekarkan sikap serta nilai-nilai luhur kemanusiaan.

Pembelajaran agama diharapkan tak hanya menambah wawasan keagamaan, tapi juga mengasah “keterampilan beragama” dan mewujudkan sikap beragama peserta didik. Tentu saja sikap, beragama yang utuh dan berimbang, mencakup hubungan manusia dengan Penciptanya dan hubungan manusia dengan sesama dan lingkungan sekitarnya. Untuk memastikan keseimbangan ini, pelajaran agama perlu diberi penekanan khusus terkait dengan budi pekerti.

Hakikat budi pekerti adalah sikap atau perilaku seseorang dalam berinteraksi dengan Tuhan, diri sendiri, keluarga, masyarakat dan bangsa, serta alam sekitar. Agar terpancar kesantunan dan kemuliaan dalam interaksi tersebut, kita perlu menanamkan kepada peserta didik nilai-nilai karakter seperti kejujuran, kedisiplinan, cinta kebersihan, cinta kasih, semangat berbagi, optimisme, cinta tanah air, kepenasaran intelektual, dan kreativitas.

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar

Kompetensi inti dan kompetensi dasar yang perlu dimiliki setiap peserta didik setelah menyelesaikan kegiatan pembelajaran Pendidikan Agama Katolik SMP Kelas 7 adalah sebagai berikut
Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

Kompetensi Dasar
1.1 Menghargai diri sebagai citra Allah yang baik adanya
1.2 Menghargai diri sebagai citra Allah yang memiliki kemampuan dan keterbatasan
1.3 Menghargai laki-laki atau perempuan sebagai citra Allah yang sederajat
1.4 Menghayati seksualitas sebagai anugerah Allah demi kehidupan bersama yang lebih baik
1.5 Menghargai peran keluarga, sekolah, Gereja dan masyarakat terhadap perkembangan dirinya
1.6 Menghargai peran teman sebaya terhadap perkembangan dirinya 
1.7 Menghayati berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus
1.8 Menghayati nilai-nilai Kerajaan Allah yang diperjuangkan Yesus Kristus sebagai landasan membangun hidup bersama

Kompetensi Inti
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya

Kompetensi Dasar
2.1 Menerima diri sebagai citra Allah yang unik yang diciptakan baik adanya
2.2 Bersikap rendah hati dan sadar bahwa dirinya dan sesamanya memiliki kemampuan dan keterbatasan
2.3 Menghormati perempuan dan laki-laki sebagai ciptaan Tuhan yang sederajat
2.4 Mengembangkan seksualitas secara bertanggung jawab sebagai anugerah Allah
2.5 Homat dan kasih pada keluarga, sekolah, Gereja dan masyarakat atas peran mereka terhadap perkembangan dirinya 
2.6 Menghargai peran teman sebaya terhadap perkembangan dirinya
2.7 Meneladani berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus dalam upaya memperkembangkan diri
2.8 Mengupayakan terwujudnya nilai-nilai Kerajaan Allah yang diperjuangan Yesus Kristus demi mengembangkan hidup bersama yang lebih baik

Kompetensi Inti
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata

Kompetensi Dasar
3.1 Menemukan keunikan diri sebagai citra Allah yang baik adanya
3.2 Menginventarisasi berbagai kemampuan dan keterbatasan dirinya
3.3 Mengumpulkan informasi tentang sikap dan pandangan masyarakat tentang kesederajatan perempuan dan laki-laki 
3.4 Mengetahui berbagai cara untuk mengembangkan seksualitas sebagai anugerah Allah demi kehidupan bersama
3.5 Menemukan berbagai peran keluarga, sekolah, Gereja dan masyarakat dalam perkembangan dirinya
3.6 Merumuskan berbagai peran teman sebaya terhadap perkembangan dirinya
3.7 Menggali Kitab Suci untuk menemukan berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus yang patut diteladani
3.8 Menggali Kitab Suci untuk menemukan berbagai nilai Kerajaan Allah yang dibutuhkan demi pengembangan hidup bersama

Kompetensi Inti
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

Kompetensi Dasar
4.1 Menyusun doa yang mengungkapkan rasa syukur atas dirinya sebagai citra Allah yang diciptakan baik adanya
4.2 Merencanakan berbagai aktivitas demi mengembangkan kemampuan dan mengatasi keterbatasan
4.3 Merencanakan berbagai aktivitas demi mengembangkan kesederajatan perempuan dan laki-laki dalam hidup sehari-hari
4.4 Merencanakan berbagai aktivitas demi mengembangkan seksualitas sebagai anugerah Allah demi kehidupan bersama yang lebih baik
4.5 Merencanakan berbagai aktivitas yang mengungkapkan rasa syukur atas peran keluarga, sekolah,Gereja dan masyarakat terhadap perkembangan dirinya
4.6 Merencanakan berbagai aktivitas yang mengungkapkan rasa syukur atas peran teman sebaya terhadap perkembangan dirinya
4.7 Meneladani berbagai sifat dan sikap Yesus Kristus dalam kehidupan sehari-hari
4.8 Meneladani Yesus Kristus dalam memperjuangkan nilai-nilai Kerajaan Allah demi hidup bersama yang lebih baik

download

Softcopy buku cetak - paket Kurikulum 2013 Pendidikan Agama Katolik SMP Kelas 7 dapat anda unduh dalam bentuk dokumen PDF.

Buku Guru Pend. Agama Katolik SMP Kelas 7
Buku Siswa Pend. Agama Katolik SMP Kelas 7