Apa sesungguhnya harapan yang ingin diwujudkan melalui pendekatan tematik integratif pada Kurikulum 2013?
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan 2006 dianggap sudah ”ketinggalan zaman” dan tidak dapat menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi berpikir analitis dan kreatif.
okezone-Menurut McKinsey Global Institute ”Indonesia Today”, kompetensi dan kreativitas pelajar Indonesia berada jauh di bawah Jepang, Thailand, Singapura, dan Malaysia. Indikasinya terlihat terutama pada bidang matematika dan sains yang bertumpu pada kemampuan dasar untuk berpikir rasional.
kompetensi harus berubah
Untuk mencapai tujuan membangun peradaban dunia, kompetensi siswa dan guru mau tidak mau harus diubah karena tuntutan zaman pun berubah.Melalui pendekatan tematik integratif pada Kurikulum 2013, diharapkan siswa kita memiliki kompetensi sikap, ketrampilan, dan pengetahuan jauh lebih baik. Mereka akan lebih kreatif, inovatif, dan lebih produktif, sehingga nantinya mereka bisa sukses dalam menghadapi berbagai persoalan dan tantangan di zamannya, memasuki masa depan yang lebih baik.